Selamat datang dan belajar sesuatu dari kehidupan saya ini

Terimakasih karena telah sudi mampir di blog saya yg sederhana ini,silahkan komen ataupun sekedar say hai,itupun sudah terlalu mewah buat seorang saya.

teriring doa untuk kesejahteraan kita bersama

-didot-

Kamis, 07 Agustus 2008

fatwa haram

baru dengar kabar,katanya rokok mau dikeluarkan fatwa haram oleh MUI. memang sih di negara lain udah ada beberapa yang mengharamkan rokok. MUI ini kenapa jadi ngurusin haram atau gaknya sesuatu sih? memang sih kalau mau bilang rokok banyak mudaratnya saya setuju, apalagi kalo ngeliat orang ngerokok sembarangan. asapnya itu lho....

kalau setahu saya yg gak ada di quran dan hadits (maafkan saya kalo salah/cmiiw ,maklum ilmu masih cetek) , sih gak sepantasnya juga diada2kan. contohnya pacaran ,ada juga tuh yg bilang haram ,katanya pacaran itu gak ada di islam. nah aneh kan? gak ada di islam ,karena tidak pernah ada disebutkan di quran dan hadits , tapi kok malah bisa dibilang haram? katanya gak ada? kok bisa haram? mana dalilnya? wong pacaran aja gak ada kok disebut2 di kedua kitab itu.

bukan anti atau setuju,tapi bukankah sebaiknya tidak mengurusi hal2 spt itu,bukankah lebih banyak hal lain yg lebih perlu diurus? dan di jaman sekarang ,saya lebih pilih berhati2 dengan berpatokan mengikuti quran dan hadits ,supaya tidak terjebak dalam kesesatan.

kalo ahmadiyah gimana? ya kalo ahmadiyah jelas gak ada di quran dan hadits tuh, masak mau ngubah kalimat syahadat? itu sih bukan islam namanya. kalo mau bikin agama sendiri sih boleh2 aja,tapi jangan bawa2 nama islam lah, itu juga belum tentu diijinkan di indonesia, repot kan kalo harus mengubah dasar negara?

kira2 apalagi yang nanti mau diharamkan ya?

2 komentar:

  1. maaf pak, boleh kan menambahkan (bukan sok tahu, hanya menyampaikan apa yang saya pahami)

    Untuk beberapa dalil memang ada yang tidak secara jelas tersebut dalam Al-Quran, hanya ada proses penggalian (ijtihad) dari nash-nash yang ada sehingga seoang mujtahid bisa mengambil kesimpulan dari hukum-hukum tertentu.

    Contoh untuk hukum pacaran, memang tidak disebutkan secara jelas dengan kata"pacaran", namu ada ayat yang menyebutkan

    " Dan janganlah kamu mendekati zina, sesunggunhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu yang jalan jelek." ( Q.S. Al Isra 32)

    Dan ada beberapa aktivitas yang terkategori "mendekati zina", antara lain pacaran.

    Maka Islam memberikan serangkaian mekanisme bagaimana seseorang bisa menemukan pasangannya tanpa aktivitas pacaran, yaitu khitbah dan ta'aruf, setelah keduanya sama-sama siap untuk berumahtangga

    Islam unik Pak, sebuah sistem hidup yang maha dahsyat yang bersumber hanya dariNya, yang membuat saya semakin haus ingin tahu apalagi sih yang ditawarkan oleh Islam?

    Semoga Allah senantiasa memberikan petunjukNya untuk kita. Amin

    he..he..maaf ya, ngubek-ngubek tulisan Bapak, penasaran dengan seorang "mualaf" yang satu ini :D

    BalasHapus
  2. bukan juga berarti saya setuju dengan gaya 'pacaran' ya yen,tapi gak setuju aja kalo asal diharamkan,kayaknya gimana gitu lho...

    yah ini kan pendapat,apa gak ada cara lain,seperti menganjurkan atau memberi pemahaman ttg baik buruknya pacaran,itu lebih baik ketimbang cara2 mengharamkan sesuatu,seperti nanti mungkin aja fesbuk juga diharamkan??:D

    btw penasaran ya?? lanjut terus kalo gitu baca yg lainnya ya;p

    BalasHapus

isi kertas ujian ini :

hits